Sejumlah saksi mata yang melihat bola api yang terjatuh di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan Kamis (8/10), tepat pukul 11.25 Wita menilai ledakan itu bukanlah sebuah pesawat jatuh.
“Saya lihat langsung cahaya api itu jatuh langsung berasap, kemudian berkisar 2-3 menit terdengar sebuah ledakan besar,” kata warga Bone di kabupaten Bone, Sulsel.
Dia menilai, cahaya api itu bukan pesawat jatuh sebab bentuknya memanjang yang dipenuhi api seperti sebuah meteor besar. Kashmir mengaku, melihat kejadian itu bersama dengan warga yang berada di sekitar SDN 13 Bone yang terletak di kelurahan Biru, Kecamatan Tene Riattang, Bone, Sulsel.
“Saya sedang menunggu anak saya pulang sekolah, dan melihat langsung cahaya api itu,” ucapnya.
Dia mengaku melihat cahaya api itu bersama dengan lima orang penunggu anak sekolah yang berada di sekolah tersebut dan mengaku mendengar letusan sebanyak 5-6 kali
SUmber: http://go2.wordpress.com/?id=725X1342&site=kabariberita.wordpress.com&url=http%3A%2F%2Fregional.kompas.com%2Fread%2Fxml%2F2009%2F10%2F08%2F13283358%2FSaksi.Mata.Saya.Kira.Itu.Ledakan.Meteor.Besar
Ledakan Bukan Suara Sukhoi
Komandan Pangkalan Udara TNI AU Sultan Hasanuddin Makassar Marsma Ida Bagus Putu Dunia menyatakan, suara ledakan yang didengar sejumlah warga Desa Palete’e, Kecamatan Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, bukan berasal dari latihan manuver pesawat tempur Sukhoi. Hal itu disampaikannya ketika dikonfirmasi soal suara ledakan pada Kamis (8/10) yang menimbulkan dugaan ada pesawat jatuh.
“Hari ini tidak ada latihan manuver pesawat Sukhoi di wilayah udara Bone. Hari ini memang ada latihan rutin di atas wilayah Kabupaten Takalar, bukan di Kabupaten Bone. Dan dalam latihan hari ini tidak ada pesawat yang menggunakan kecepatan mach number (kecepatan suara). Jadi tidak ada manuver yang menimbulkan efek sonic boom,” kata Putu melalui pesan layanan singkat yang dikirimkannya.
Secara terpisah Kepala Penerangan Komando Operasi TNI AU II, Mayor (Sus) Sonaji Wibowo menjelaskan pada hari Kamis ada enam pesawat TNI AU yang berlatih. “Akan tetapi sebelum pukul 13.00 WITA seluruh pesawat sudah kembali ke homebase di Pangkalan Udara TNI AU Sultan Hasanuddin Makassar dengan selamat. Dan selama latihan tidak ada insiden apa pun,” kata Sonaji.
Sejauh ini, belum bisa dipastikan penyebab suara ledakan dan kilatan yang disaksikan beberapa warga Kecamatan Watampone. Kepolisian Wilayah Bone telah menurunkan tim untuk menelusuri informasi ituSumber: http://go2.wordpress.com/?id=725X1342&site=kabariberita.wordpress.com&url=http%3A%2F%2Fregional.kompas.com%2Fread%2Fxml%2F2009%2F10%2F08%2F1339221%2FLedakan.Bukan.Suara.Sukhoi
Ledakan di Teluk Bone Masih Teka-teki
Ledakan yang terjadi di sekitar teluk Bone, Sulawesi Selatan sekitar pukul 11.25 Wita, Kamis,siang belum diketahui secara pasti.
“Belum ada informasi ledakan disana. Masih dalam penyelidikan yang dipimpin langsung Wakapolres Bone AKBP Dukiyanta,” ungkap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Hery Subiansauri saat dihubungi, Kamis.
Hal sama juga disampaikan Danlanud Hasanuddin, Marsekal Pertama IB Putu Dunia di Makassar. Menurut dia, tidak ada metode latihan supersonik yang bisa mengeluarkan suara keras atau ledakan. Adapun latihan hari ini hanya dilakukan di sekitar MakassarSumber: http://go2.wordpress.com/?id=725X1342&site=kabariberita.wordpress.com&url=http%3A%2F%2Fregional.kompas.com%2Fread%2Fxml%2F2009%2F10%2F08%2F13373796%2FLedakan.di.Teluk.Bone.Masih.Teka-teki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar