Di Jepang ada sebuah desa unik dan indah yang tercatat sebagai situs warisan dunia (world heritage), yakni desa Shirakawa-go. Letaknya di lembah sungai Shokawa, perbatasan antara Prefektur Gifu dan Prefektur Toyama.
Yang menjadikan desa ini menjadi istimewa adalah keberadaan rumah-rumah tradisional, yang disebut Gassho-zukuri. Konstrukti atapnya miring dan melambangkan tangan orang yang sedang menangkup untuk berdoa.
Tampaknya filosofi 'atap doa' tersebut mampu menjaga penghuninya bertahan di segala musim. Struktur ini dibangun sesuai dengan lingkungan di Shirakawa. Atapnya yang tinggi memberi kenyamanan saat musim panas, sekaligus tetap kokoh saat musim salju yang berat. Kemiringan atap memungkinkan salju tidak tertahan dan membebani rumah tersebut.
Biasanya rumah Gassho-zukuri dibangun menghadap arah Utara dan Selatan. Fungsinya untuk meminimalkan hambatan angin. Dan, menyesuaikan kuantitas cahaya matahari sehingga tetap dingin di musim panas, serta hangat di musim dingin.
Bila ada kesempatan mengunjungi desa ini, jangan lupa mengunjungi Kastil Kaerikumo. Walau sekarang sudah rata dengan tanah akibat gempa besar yang melanda di tahun 1586.
Pastinya, pemandangan di Shirakawa sangat indah, karena tak jauh berdiri Gunung Haku (Hakusan). Ini satu dari tiga gunung yang terkenal di Jepang. Atau, bisa juga mengunjungi tiga air terjun Three Amo Waterfalls: Taka falls, Naka falls, dan Ki falls.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar